UNIVERSITAS ISLAM ASYAFI'IYAH JAKARTA
PASCA SARJANA PROGRAM TEKNOLOGI PENDIDIKAN
UJIAN TENGAH SEMESTER
Nama
: Eneng Novaliah Haris
NIM : 5520110120
SOAL UJIAN TENGAH
SEMESTER
1. Jelaskan Pengertian sumber belajar yang dikutip, menurut 5 pendapat para ahli, kemudian dikemas menjadi pendapat sendiri.
2. Jelaskan perbedaan Sumber Belajar dengan Bahan
ajar dan uraikan beserta contohnya.
3. Secara skematik prosedur merancang sumber belajar mengikuti langkah sebagai berikut :
3. Secara skematik prosedur merancang sumber belajar mengikuti langkah sebagai berikut :

Jelaskan ke-6 langkah
tersebut?
4. Buatlah Rencana Pembelajaran / RPP dalam persiapan mengajar saudara dalam kelas, yang disesuaikan dengan kondisi kelas, letak geografis, keterbatasan sarana dan lain-lain, dengan melibatkan sumber belajar secara optimal?
5. Jika saudara menjadi pemangku kebijakan
dibidang pendidikan di kabupaten Sukabumi, Program apakah yang akan saudara
lakukan terkait dengan peningkatan kualitas pendidikan yang berorientasi pada
engembangan sumber belajar?
JAWABAN UJIAN
TENGAH SEMESTER
1.
Pengertian Sumber belajar Menurut Para Ahli
1. Menurut Wina Sanjaya bahwa sumber belajar
adalah segala sesuatu yang ada di sekitar lingkungan kegiatan belajar yang
secara fungsional dapat digunakan untuk membantu optimalisasi hasil belajar.
Optimalisasi hasil belajar ini dapat dilihat tidak hanya dari hasil belajar (output) namun juga dilihat dari proses
berupa interaksi siswa dengan berbagai macam sumber belajar yang dapat
merangsang siswa untuk belajar dan mempercepat pemahaman dan penguasaan
dibidang ilmu yang dipelajarinya.
2. Barbara B. Seels dan Rita C. Richey, dalam
buku Tenologi Pembelajaran, definisi dan Kawasannya mengatakan bahwa yang
dimaksud dengan sumber ialah asal yang mendukung terjadinya belajar, termasuk
system pelayanan, bahan pembelajaran dan lingkungan. Sumber belajar tidak hanya
terbatas pada bahan dan alat yang digunakan dalam proses belajar pembelajaran,
melainkan juga tenaga, biaya dan fasilitas. Sumber belajar mencakup apa saja
yang yang dapat digunakan untuk membantu tiap orang untuk belajar dan
menampilkan kompetensinya.
3. AECT (Association
for Education and Communication Technology) menyatakan bahwa sumber belajar
(learning resources) adalah semua
sumber baik berupa data, orang dan wujud tertentu yang dapat digunakan oleh
siswa dalam belajar, baik secara terpisah maupun secara terkombinasi sehingga
mempermudah siswa dalam mencapai tujuan belajar atau mencapai kompetensi
tertentu. Sumber belajar adalah bahan-bahan yang dimanfaatkan dan diperlukan
dalam proses pembelajaran, yang dapat berupa buku teks, media cetak, media
elektronik, narasumber, lingkungan sekitar, dan sebagainya yang dapat
meningkatkan kadar keaktifan dalam proses pembelajaran.
4. Menurut Abdul Majid, dalam bukunya
Perencanaan Pembelajaran, sumber belajar diartikan segala tempat atau
lingkungan sekitar, benda dan orang yang mengandung informasi dapat digunakan
sebagai wahana bagi peserta didik untuk melakukan proses perubahan tingkah
laku.
5. Sudjana (Suratno, 2008), menuliskan
bahwa pengertian Sumber Belajar bisa diartikan secara sempit dan secara luas.
Pengertian secara sempit diarahakan pada bahan-bahan cetak. Sedangkan secara
luas tidak lain adalah daya yang bisa dimanfaatkan guna kepentingan proses
belajar mengajar, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Definisi sendiri:
Sumber
belajar adalah segala sesuatu yang tersedia di sekitar lingkungan belajar yang
berfungsi untuk membantu optimalisasi hasil belajar. Optimalisasi hasil belajar
ini dapat dilihat tidak hanya dari hasil belajar saja, namun juga dilihat dari
proses pembelajaran yang berupa interaksi siswa dengan berbagai sumber belajar
yang dapat memberikan rangsangan untuk belajar dan mempercepat pemahaman dan
penguasaan bidang ilmu yang dipelajari.
Belajar-mengajar sebagai suatu proses, merupakan suatu sistem yang tidak terlepas dari komponen-komponen lain yang saling berinteraksi didalamnya. Salah satu komponen dalam proses tersebut adalah sumber belajar. Sumber belajar itu tidak lain adalah daya yang bisa dimanfaatkan guna kepentingan proses belajr-mengajar, baik secara langsung atau tidak langsung, sebagian atau keseluruhan.
2.
Apakah Perbedaan Sumber Belajar dan Bahan Ajar berikut contohnya?
- Sumber belajar (learning resource), umumnya yang diketahui hanya perpustakaan dan buku sebagai sumber belajar. Padahal secara tidak terasa apa yang mereka gunakan dan benda tertentu adalah termasuk sumber belajar.
·
Sebagai
contoh Sumber belajar ditetapkan sebagai informasi yang disajikan dan disimpan dalam berbagai bentuk media,
yang dapat membantu siswa dalam belajar sebagai perwujudan dari kurikulum. Bentuknya
tidak terbatas apakah dalam bentuk cetakan, video, format perangkat lunak atau
kombinasi dari berbagai format yang dapat digunakan oleh siswa ataupun guru.Dengan
demikian makasumber belajar juga diartikan sebagai segala tempat atau
lingkungan sekitar, benda dan orang yang mengandung informasi dapat digunakan
sebagai wahana bagi peserta didik untuk melakukan proses perubahan tingkah laku
- Bahan Ajar merupakan bagian dari sumber belajar. Bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan untuk membantu guru atau instruktur dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar. Bahan yang dimaksud bisa berupa bahan tertulis maupun bahan tidak tertulis. Bahan ajar atau teaching- material, terdiri atas dua kata yaitu teach ing atau mengajar dan material atau bahan.
·
Contoh
Bahan Ajar (a). Pedoman bagi Guru yang
akan mengarahkan semua aktivitasnya dalam proses pembelajaran, sekaligus
merupakan substansi kompetensi yang seharusnya diajarkan kepada siswa. (b).
Pedoman bagi Siswa yang akan mengarahkan semua aktivitasnya dalam proses
pembelajaran, sekaligus merupakan substansi kompetensi yang seharusnya dipelajari
atau dikuasainya.
Perbedaan
Sumber Belajar dan Bahan Ajar :
Sumber Belajar
|
Bahan Ajar
|
1. Pengertian : Sumber belajar adalah segala sesuatu yang
dapat dimanfaatkan atau digunakan seseorang untuk memfasilitasi segala
kegiatan belajar, baik itu secara terpisah maupun secara terkombinasi agar
dapat mempermudah seseorang dalam mencapai tujuan belajar yang diinginkan.
|
1. Pengertian : Bahan ajar adalah segala bentuk
bahan yang digunakan untuk membantu guru/instruktur dalam melaksanakan
kegiatan belajar mengajar. Bahan yang dimaksud bisa berupa bahan tertulis
maupun bahan tidak tertulis.Bahan ajar merupakan bagian dari sumber belajar.
|
2. Klasifikasi :
a. Tempat atau lingkungan alam sekitar yaitu dimana saja
seseorang dapat melakukan belajar atau proses perubahan tingkah laku.
misalnya perpustakaan, pasar, museum, sungai, gunung, tempat pembuangan
sampah, kolam ikan dan lain sebagainya.
b. Benda yaitu segala benda yang memungkinkan terjadinya
perubahan tingkah laku bagi peserta didik, Misalnya situs, candi dan benda
peninggalan lainnya.
c. Orang yaitu siapa saja yang memiliki keahlian tertentu di
mana peserta didik dapat belajar sesuatu, misalnya guru, ahli geologi,
polisi, dan ahli-ahli lainnya.
d. Bahan yaitu segala sesuatu yang berupa teks tertulis,
cetak, rekaman elektronik, web, dll yang dapat digunakan untuk belajar.
e. Buku yaitu segala macam buku yang dapat dibaca secara
mandiri oleh peserta didik, misalnya buku pelajaran, buku teks, kamus,
ensiklopedi, fiksi dan lain sebagainya.
f. Peristiwa dan fakta yang sedang terjadi, misalnya
peristiwa kerusuhan, peristiwa bencana, dan peristiwa lainnya yang guru dapat
menjadikan peristiwa atau fakta sebagai sumber belajar.
|
2. Klasifikasi :
a. Media tulis,
b. Audio visual, elektronik
c.Interaktif terintegrasi yang kemudian
disebut sebagai medienverbund (bahasa jerman yang berarti media terintegrasi)
atau mediamix.
Sedangkan Bernd Weidenmann, 1994 dalam buku Lernen mit
Bildmedien mengelompokkan menjadi tiga besar,
1. Auditiv yang menyangkut radio (Rundfunk),kaset
(Tonkassette), piringan hitam (Schallplatte).
2. Visual (visuell) yang menyangkut Flipchart, gambar
(Wandbild), film bisu (Stummfilm), video bisu (Stummvideo), program komputer
(Computer-Lernprogramm), bahan tertulis dengan dan tanpa gambar (Lerntext,
mit und ohne Abbildung).
3. Audio
visual (audiovisuell) yang menyangkut berbicara dengan gambar (Rede mit
Bild), pertunjukan suara dan gambar (Tonbildschau),dan film/video.
|
3.
Penjelasan Prosedur Merancang Sumber Belajar
Prosedur
Merancang Sumber Belajar Meliputi Langkah-langkah Sebagai Berikut :
·
Langkah Pertama: Mempelajari Kurikulum.
Sebelum guru menentukan sumber belajar yang akan digunakan,
terlebih dahulu guru harus mempelajari silabus yang terdapat di dalam kurikulum
mata pelajaran. Dalam silabus tersebut telah disebutkan standar kompetensi,
kompetensi dasar, pokok bahasan materi pelajaran, kegiatan belajar yang akan
dilakukan dalam rangka mencapai standar kompetensi dan kompetensi dasar, alat
evaluasi, sumber belajar berupa buku teks dan alokasi waktu yang diperlukan
untuk menyelesaikan suatu pokok bahasan.
·
Langkah Kedua: Menetapkan kompetensi
siswa yang hendak dicapai.
Kompetensi siswa yang hendak dicapai berupa kompetensi dasar
dirumuskan dalam bentuk indikator-indikator yang dijadikan tolok ukur
bagi pencapaian kompetensi dasar tersebut. Berdasar indikator-indikator ini
dirumuskan tujuan pembelajaran yang hendak dicapai dalam kegiatan belajar
mengajar setelah guru menyelesaiakn pembelajaran dalam satu kali atau beberapa
kali pertemuan.
·
Langkah Ketiga: Memilih dan
Menentukan Materi yang akan disajikan.
Setelah guru menentukan kompetensi dasar dan merumuskan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai berdasarkan indikator-indikator yang dijabarkan
dari kompetensi dasar, maka langkah selanjutnya guru memilih materi pelajaran
yang akan disajikan berdasarkan tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan.
Materi pelajaran tersebut disusun berdasarkan hierarkis tujuan pembelajaran
yang dirumuskan oleh guru, dimulai dari level yang mudah sampai pada level yang
sukar.
·
Langkah Keempat : Memilih dan
Menentukan Jenis dan Sumber Belajar.
Berdasarkan tujuan pembelajaran tersebut maka guru
menentukan kegiatan belajar mengajar dan jenis serta sumber belajar yang akan
digunakan dalam rangka untuk mencapai tujuan pembelajaran tersebut.
·
Langkah Kelima : Mengembangkan
Sumber Belajar. Selanjutnya guru
melaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan menggunakan jenis dan sumber
belajar yang telah ditentukan dengan menggunakan berbagai metode yang dianggap
relevan dengan tujuan yang akan dicapai.
·
Langkah keenam : Mengevaluasi Sumber Belajar.
Evaluasi sumber belajar adalah penilaian yang dilakukan guru
terhadap pelaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan menggunakan jenis
dan sumber belajar yang telah ditentukan, Dilakukan untuk mengetahui apakah
kegiatan belajar mengajar yang dilaksanakan dengan menggunakan jenis dan sumber
belajar itu berhasil dengan baik.
4. Buatlah Rencana Pembelajaran / RPP dalam persiapan mengajar
saudara dalam kelas

Sekolah :
Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Al Izzah Serang
Pelajaran :
Bahasa Indonesia, IPS, Matematika
Tema :
Kegiatan Sehari- hari
Hari / Minggu Ke : Senin/
1 (Satu)
Kelas/ Semester : 2
(Dua) / I
Alokasi Waktu : 5 X
35 Menit/ 1 Pertemuan
STANDAR KOMPETENSI:
·
2. Mengungkapkan pikiran, perasaan dan
pengalaman secara
lisan melalui kegiatan bertanya,
bercerita dan deklamasi (berbicara)
·
1. Memahami
peristiwa penting dalam keluarga secara kronologis
· 1. Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 500
KOMPETENSI DASAR :
v 2.2 Menceritakan kegiatan
sehari- hari dengan bahasa yang mudah dipahami orang lain
v 1.2 Memanfaatkan dokumen dan
benda penting keluarga sebagai sumber cerita
v 1.4 Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai
500
INDIKATOR
:
ü 2.2.1 Menceritakan kegiatan
sehari- hari dalam keluarga
ü 1.2.1 Menulis benda- benda
yang digunakan sehari- hari
ü 1.4.4 Melakukan operasi
campuran untuk memecahkan soal cerita
INDIKATOR KARAKTER BANGSA :
Karakter siswa yang diharapkan adalah: Disiplin , Kreatif
§ TUJUAN
PEMBELAJARAN:
Setelah mempelajari materi ini siswa
dapat:
ü Menceritakan kegiatan sehari- hari dalam keluarga sebagai pembiasaan hidup
disiplin.
ü Berpikir kreatif menuliskan benda- benda yang digunakan sehari-
hari.
ü Berpikir kreatif memecahkan soal cerita
yang mengandung penjumlahan dan pengurangan.
§ MATERI PEMBELAJARAN:
a.
Menceritakan
Kegiatan sehari-hari
Kegiatan Keluargaku
Aku tinggal bersama Ayah, Ibu dan Adik.
Ayah bekerja di kantor.
Ibuku seorang ibu rumah tangga.
Tiap pagi, Ibu menyiapkan sarapan.
Ibu menyiapkan keperluan kami.
Sebelum berangkat sekolah aku sarapan.
Setelah itu aku menggosok gigi.
Aku pamit kepada Ayah dan Ibu sebelum berangkat sekolah.
b.
Menuliskan
benda- benda yang digunakan sehari- hari dan kegunaannya
No
|
Nama Benda
|
Kegunaannya
|
1.
|
Buku
tulis
|
Untuk
menulis
|
2.
|
Kertas
dan pensil gambar
|
Untuk
menggambar
|
3.
|
Penghapus
pensil
|
Untuk
menghapus goresan yang salah
|
4.
|
Krayon
|
Untuk
mewarnai
|
5.
|
Tas
|
Untuk
menyimpan alat-alat sekolah
|
c.
Melakukan
operasi campuran untuk memecahkan soal cerita
Contoh:
1.
Ibu sedang
membuat kue bersama Bibi.
Ibu
membuat 37 kue.
Bibi
membuat 42 kue.
Berapa
jumlah kue yang dibuat Ibu dan Bibi?
Jawab:
Jumlah
kue yang dibuat Ibu dan Bibi = 37+ 42= 79 kue
2. Pesta ulang
tahun Didi dihadiri oleh 147 anak.
126 anak
memakai topi ulang tahun.
Berapa anak
yang tidak memakai topi ulang tahun?
Jawab:
Banyak anak
yang tidak menggunakan topi ulang tahun adalah
= 147- 126 = 21
anak
§ Badu dan Didi sedang memetik buah jambu.
Badu
memetik 146 jambu.
Didi
memetik 133 jambu.
Sebanyak
54 jambu diberikan kepada Tono.
Tinggal
berapa siswa jambu Didi dan Badu sekarang?
Jawab:
Sisa
jambu Didi dan Badu sekarang
=
146 + 133 – 54
=
279 – 54
=
225 buah
§ MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN:
a.
Model : Dril
b. Metode : Ceramah interaktif, tanya jawab,
demonstrasi, bercerita, penugasan
§ LANGKAH- LANGKAH PEMBELAJARAN (175 Menit)
A.
Kegiatan Awal (30 Menit)
Motivasi : Yel-yel, bernyanyi “pagi
hari”, “bangun tidur”, “senam ayam”, “satu ditambah satu”
Apersepsi:
a. Siapa yang tadi pagi bangun pukul 05.00
WIB, langsung membereskan tempat tidur, kemudian mandi, berwudhu, shalat subuh,
belajar, sarapan, pamit kepada orangtua?
b. Coba Ibu Guru ingin tahu apa saja yang
ada di dalam tasmu ? dalam hitungan ketiga benda- benda yang ada di dalam tas
sudah di keluarkan semua isinya dan sebutkan nama- nama benda yang ada di dalam
tasmu
c. Ayo kita berhitung berapa jumlah siswa
seluruhnya di kelas kita, setelah itu kalian hitung jumlah siswa akhwat berapa
dan siswa ikhwan berapa?, Selajutnya dengarkan baik- baik pertanyaan dari Bu
Guru :
Siswa kelas 2 Miqdad berjumlah 34 orang. Siswa
ikhwan ada 20 0rang. Berapa jumlah siswa akhwat?
Jawab: Banyak
Siswa akhwat = 34 - 20 = 14 siswa
B.
Kegiataan Inti :
a.
Eksplorasi (60 Menit)
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
1) Menjelaskan tema tentang kegiatan sehari-
hari.
2) Memberi contoh kegiatan sehari- hari.
3) Bercerita tentang kegiatan sehari- hari
dari mulai bangun tidur sampai tidu kembali.
4) Menempel secara acak gambar tentang
kegiatan sehari- hari.
5) Menyebutkan benda-benda yang biasa digunakan
sehari-hari di sekolah.
6) Menunjukkan contoh benda- benda yang digunakan sehari- hari.
7) Menyebutkan manfaat dari benda- benda yang digunakan dalam
kegiatan sehari- hari.
8) Memberi contoh dengan memecahkan masalah
soal cerita tentang operasi campuran melalui
kegiatan sehari- hari.
9) Menunjuk siswa secara heterogen untuk
mengerjakan latihan soal yang ada di papan tulis secara bergantian
b.
Elaborasi: (70 Menit)
Dalam kegiatan elaborasi, guru meminta siswa:
1) Bercerita di depan kelas secara individu
tentang kegiatan sehari- hari yang
dimulai dari kegiatan bangun tidur sampai tidur kembali.
2) Menyimak cerita kegiatan sehari- hari
teman sekelas secara seksama, kemudian teman yang membaca cerita tadi
memberikan pertanyaan kepada teman- teman yang menyimak.
3) Menyusun gambar di papan tulis yang sudah diacak oleh guru, menjadi sebuah
gambar yang benar dan rapi yang menunjukkan kegiatan sehari hari
4) Menyebutkan nama benda- benda yang
digunakan ke sekolah
5) Menunjukkan benda- benda yang di bawa ke
sekolah yang ada di dalam tas
6) Menyebutkan nama- nama benda- benda yang
di bawa dan menuliskan manfaat dari benda- benda yang biasa digunakan sehari-
hari untuk belajar tersebut di papan tulis secara bergantian
7) Secara bergantian maju ke depan kelas
mengerjakan tugas dari guru.
c.
Konfirmasi: (20 Menit)
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Ø Mengapresiasi setiap hasil kerja siswa
Ø Memberi penguatan positif terhadap psikologi siswa dan tugas yang
diberikan
Ø Bertanya jawab dengan siswa tentang materi
atau hal- hal yang belum dikuasai siswa
Ø Meluruskan kesalahpahaman tentang konsep
siswa yang masih keliru yang berkaitan dengan materi yang diajarkan
Ø Memberikan imtaq yang berkaitan dengan
materi yang diajarkan yaitu:
Ø Q.S 17: 12, yang artinya: Dan Kami
jadikan malam dan siang sebagai dua tanda (kebesaran Kami), kemudian
Kami hapuskan tanda malam dan Kami jadikan tanda siang itu terang benderang,
agar kamu dapat mencari karunia dari Tuhanmu, agar kamu mengetahui bilangan
tahun dan perhitungan waktu . Dan segala sesuatu telah Kami terangkan dengan
jelas.(Q.S Al Isra : 17)
Ø Q.S 30: 20 , yang artinya: Dan di
antara tanda- tanda kekuasaan Nya ialah Dia menciptakan kamu dari tanah,
kemudian tiba-tiba kamu (menjadi) manusia yang berkembang biak. (Q.S Ar
Rum: 20)
C.
Kegiatan
Akhir (20 Menit)
Dalam kegiatan akhir atau penutup, guru:
Ø Bersama siswa menyimpulkan materi yang sudah dipelajari yaitu tentang
kegiatan sehari hari, benda- benda yang digunkan sehari- hari dan operasi
campuran.
Ø Siswa ditugaskan menulis 5 benda- benda di rumah yang digunakan
dalam kegiatan sehari- hari serta manfaat dari benda tersebut.
§ ALAT/ BAHAN DAN SUMBER BELAJAR
a. Alat:
Papan tulis, spidol, penghapus, kartu angka, buku, pensil, krayon.
b. Sumber
Belajar:
- Guru,
-Siswa
- Buku Paket Tematik Kelas 2
* Karli, Hilda dan Margaretha Sri Yuliariatiningsih, Panduan
Tematik SD untuk Kela II Semester 1 2A,
Erlangga, Jakarta, 2007, hlm. 104 - 110
7. PENILAIAN
a. Nilai
Budaya dan Karakter Bangsa
Ø Kreatif , yaitu:
Berpikir dan melakukan sesuatu untuk menghasilkan cara atau hasil baru dari
sesuatu yang telah dimiliki
Ø Disiplin, yaitu:
Tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan
peraturan
b. Indikator
Pencapaian Kompetensi
ü 2.2.1 Menceritakan kegiatan
sehari- hari dalam keluarga
ü 1.2.1 Menulis benda- benda
yang digunakan sehari- hari
ü 1.4.4 Melakukan operasi
campuran untuk memecahkan soal cerita
c. Teknik
Penilaian : Lisan dan tulisan
d. Bentuk
Instrumen : Isian dan Essay
e. Contoh
Instrumen 1:
1)
Coba kalian ceitakan kegiatan sehari- harimu di depan kelas secara bergantian !
2)
Tuliskan 5 benda- benda yang digunakan sehari- hari dan sebutkan pula
manfaatnya !
3)
Mula- mula Nisa memiliki koleksi boneka sebanyak 255. Nisa memberikan 100
boneka ke Panti Asuhan. Berapa boneka Nisa yang masih tersisa?....
4)
Mula- mula ada 342 anak bermain layang- layang di lapangan. Kemudian datang
lagi 142 anak. Berapa anak yang ada di lapangan seluruhnya?
5)
Tika dan Uun bekerja sama untuk membuat 465 kupu-kupu kertas. Tika sudah
berhasil membuat 65 kupu-kupu kertas. Uun
sudah berhasil membuat 100 kupu-kupu kertas. Berapa banyak kupu- kupu
kertas lagi yang harus mereka buat?....
6)
Mula- mula ada 332 orang memancing di Danau. Pada siang hari, sebanyak 212
pulang. Beberapa saat kemudian, ada yang datang 220 orang. Berapa banyak orang
yang memancing di danau sekarang?....
f. Kunci
Jawaban
1) Kegiatan
Keluargaku
Aku tinggal bersama Ayah, Ibu dan Adik.
Ayah bekerja di kantor.
Ibuku seorang ibu rumah tangga.
Tiap pagi, Ibu menyiapkan sarapan.
Ibu menyiapkan keperluan kami.
Sebelum berangkat sekolah aku sarapan.
Setelah itu aku menggosok gigi.
Aku pamit kepada Ayah dan Ibu sebelum berangkat sekolah.
2)
Menuliskan
benda- benda yang digunakan sehari- hari dan kegunaannya
No
|
Nama Benda
|
Kegunaannya
|
1.
|
Buku
tulis
|
Untuk
menulis
|
2.
|
Kertas
dan pensil gambar
|
Untuk
menggambar
|
3.
|
Penghapus
pensil
|
Untuk
menghapus goresan yang salah
|
4.
|
Krayon
|
Untuk
mewarnai
|
5.
|
Tas
|
Untuk
menyimpan alat-alat sekolah
|
3)
Jawab: Sisa
boneka Nisa = 255- 100 = 55 boneka
4)
Jawab : Banyak
anak di lapangan
= 342 + 142
= 484 anak
5) Jawab : Banyak kupu- kupu yang harus dibuat
= 465- 65- 100
= 400 - 100
= 300 kupu-kupu
kertas
6)
Jawab: Banyak
orang yang memacing di Danau
= 332 – 212 +
220
= 120 + 220
= 340
g. Rubrik
Penilaian
a) Dengan
memperhatikan intonasi, mimik, isi cerita, irama suara, keberanian untuk tampil
di depan kelas, maka nilai tertinggi un tuk
bercerita adalah 90 , selanjutnya kebijakan guru 85, 80, 75, 70. ( Terendah
diberikan nilal KKM)
b) Soal yang berbentuk Essay ( Jumlah skor: jumlah skor maksimal ) X
10
Keterangan: Untuk siswa yang belum memenuhi syarat penilaian KKM, maka
diberikan remedial
Serang,
14 Desember 2012
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru yang Membuat
Hj. Dahlia Kemalasari, S.Pd Eneng Novalia Haris, S.Pd.I
5. Jika saya menjadi pemangku kebijakan dibidang pendidikan di
kabupaten Sukabumi, program yang akan saya lakukan terkait dengan peningkatan
kualitas pendidikan yang berorientasi pada pengembangan sumber belajar adalah :
a.
Program Pendataan : melakukan pendataan tentang potensi daerah yang dapat
dimanfaatkan sebagai sumber belajar di setiap wilayah di Kabupaten Sukabumi
b.
Program Kemitraan : mengajak seluruh elemen yang terkait langsung dalam proses
pemanfaatan sumber belajar untuk memberikan dukungan apabila sumber belajar
yang ada akan dimanfaatkan dalam KBM (Kegiatan Belajar Mengajar) baik yang ada
di dalam Kabupaten Sukabumi maupun di luar Kabupaten Sukabumi yang terkait
dengan keberadaan suatu sumber belajar.
c.
Program Pelatihan dan Pembinaan Guru : memberikan pelatihan dan pembinaan
kepada guru terkait pemanfaatan sumber belajar di daerah Sukabumi agar
guru mengetahuinya dan punya kesadaran untuk memanfaatkannya dalam KBM.
d.
Program Pengawasan : memberikan penugasan kepada setiap kepala UPTD Pendidikan
Kecamatan, para pengawas sekolah, dan kepala sekolah agar turut mengawasi dan
mengevaluasi pemanfaatan sumber belajar oleh guru dan pelaksanaan program
kemitraan.
Diposkan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar